Langsung ke konten utama

KETEMUQ


oleh 
Niltu Dinari

Ketemuq berasal dari bahasa Indonesia yaitu temu (bertemu) yang kemudian diserap ke dalam bahasa sasak menjadi ketemuq. Menurut masyarakat bahwa ketemuq merupakan suatu kejadian dimana seseorang disapa oleh makhluk halus. Bisa jadi disapa oleh leluhurnya atau karma dari makhluk halus karena ia memiliki kesalahan pada makhluk tersebut entah karena menggangunya secara sadar atau tidak.

Ketemuq biasa dikaitkan dengan suatau masalah pada fisik. Biasannya orang yang ketemuk karena mengunjugi sebuah tempat yang baru pertama ia kunjungi. ketika orang yang ketemuq akan merasakan gejala-gejala seperti Demam,pusing,muntah,serta nyeri pada perut, terasa pahit di lidah. Penyebab Ketemuq anatara lain :
  1.  Ketemuq karena orang tua terdahulu, ialah ketemuq yang terjadi dimana orang yang sudah meninggal akan menyapa orang yang berada dalam suatu tempat tersebut.
  2.  Ketemuk yang disadari dan tidak disadari, ialah ketemuq yang terjadi ketika seseoarang ribut disuatu tempat.
  3.  Ketemuk karena mahkluk halus, ialah ketemuq yang terjadi dimana kita tangan kita tidak bias diam ketika berada pada 

  Niltu tengah menjelaskan "Ketemuq"

Jika kita inigin mengetahui seseorang mengalami ketemuq maka cara yang dilakukan untuk mengatasinya ialah  BEBERTUQ yang biasa disebut dengan Bertuk. Bertuq dapat diartikan sebagai langkah atau cara untuk mengetahui seseorang tersebut dapat dikatakan terkena penyakit (ketemuq). Untuk menentukan sakit apa yang diderita oleh pasien maka dedikon akan melakukan bertuq pasien dengan cara sebagi berikut :
  • Jika pasiennya perempuan dan dedikonnya laki-laki maka dedikon tersebut akan meluruskan rambut pasien dan memilih rambut pasien setebal jari telunjuk tengah yang nantinnya akan ditarik ke atas dan dedikonnya sambil membaca ayat-ayat suci Al-Qura’an atau matntra untuk mengetahui pasien ketemuq dengan siapa dan terdengar suara TOK.
  • Jika pasiennya laki-laki dan dedikonnya laki-laki maka dedikon akan mencari seorang perempuan yang panjang rambutnya untuk membantu si dedikon tersebut. Selanjutnya caranya sama seperti cara yang diatas.
  • Jika pasiennya perempuan dan dedikonnya perempuan pula maka dedikonnya akan memilih rambutnya sendiri dan memukulnya ke kepala pasien sebanyak Sembilan kali selaanjutnya sama caranya seperti cara yang pertama.

Menurut salah satu dedikon (Tabib) yang namanya ketemuq itu sudah ada sejak zaman nenek moyang kita karena dulu tidak ada pengobatan atau dokter pada seperti zaman modern ini. Dan pada waktu kita tidur roh kita keluar dari badan kita sehingga yang ada di badan kita itu hanyalah nafas,terus roh kita yang keluar tersebut berkeliaran sehingga bertemu dengan roh yang sudah meninggal maupun bakek (jin). Sehingga dari kata ketemuq/bertemu itu, muncullah kata bertuq-ketemuq dan manfaat adanya bertuq-ketemuq ini dilihat  dari sisi ekonomi, bertuq-ketemuq sangatlah membantu pengobatan bagi orang-orang yang tidak mampu.

Biasanya metode pengobatan menggunakan sembek dimana belian memerlukan air botol mineral, sekuh dalam bahasa Indonesia disebur Temu Lawak kemudian belian akan mengunyah sekuh tadi kemudian membacakan mantra yang selanjutnya sekuh yang  dikunyah tadi akan disemprotkan ke punggung dan ke perut, kenapa menggunakan sekuh dikarenakan masyarakat sasak percaya bahwa sekuh merupakan hal yang tidak disukai atau ditakuti oleh makhluk halus, kemudian air botol mineral dibacakan mantra oleh belian kemudian diminum oleh orang yang sakit karena ketemuq.

saudara Agiks Sedang Menjkesakan KETEMUQ

Menurut ahli sosiologi auguste comte yang mendalilkan teori hukum tiga tahap yang menjelaskan tiga tahaap kehidupan masyarakat :
  1. Tahap Teologis dimana pada tahap ini meyakini bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini dikendalikan oleh oleh kekuatan supranatural yang dimiliki oleh para dewa,roh, atau tuhan.
  2. Tahap Metafisik yang berasumsi bahwa munculnya konsep-konsep abstrak selain tuhan seperti alam.
  3. Tahap Positifisme yang berasumsi bahwa gejala alam atau fenomena yang terjadi dapat dijelaskan secara ilmiah.

Jadi dapat disimpulkan bahwa pada zaman modern dan ilmiah tahap Teologis masih ada dan memberikan warna dikehidupan masyarakkat.

 Di dalam dunia medis kata ketemuq atau penyakit ketemuq tidak ada kita dapat mengetahui ketemuq tersebut dari tanda dan gejala seseorang yang terkena ketemuq sehingga dokter,perawat bisa memberikan diagnosis yang berbeda dengan diagnosis pada masyakat awam yang biasa bilang ketemuq. Tetapi di dunia medis kita ambil diagnosis misalnya pasiennya mengeluh Demam, Pusing, muntah, sakit perut, air liur terasa pahit. Penyebab dari timbulnya gejala tersebut ialah :
a.       Karena Kekurangan asupan nutrisi yang nantinya akan diserap oleh tubuh dimana tubuh terdiri dari susunan sel-sel hidup yang bersatu membentuk jaringan kemduian membentuk sistem organ semuanya harus dapat menyerap asupan nutrisi agar okisgen untuk dibawa ke otak itu tercukupi yang dibawa melalui sistem peredaran darah jika oksigen tidak sampai ke otak maka kita akan merasakan pusing karena otaklah yang mengandung banyak darah.

b.      Dehidrasi merupakan penyebab dari seseorang untuk mengalami demam yang dapaat menimbulkan peraadangan pada tenggorokan yang nantinya akan menimbulkan demam. Sehingga orang yang terkena demam disarankan untuk banyak meminum air putih.

c.       Muntah,sakit perut,air liur terasa pahit dimana saat makan, makanan akan akan berjalan melalui mulut menuju ke lambung melalui suatu saluran yang disebut esofhagus. Sebelum memasuki lambung, makanan harus melalui suatu cincin (sfingter) esofagus terlebih dahulu yang berperan sebagai pintu gerbang,menyebabkan aliran balik asam dari lambung ke esophagus yang dapat mengiritasi esofagus dan menimbulkan sensasi pahit di lidah anda serta muntah sakit perut.

Dari gejala gejala diatas dokter bisa menentukan diagnosis yang sesuai dengan keluhan pasien diatas jika diakitkan dengan diagnosis di masyarakat awam maka akan jauh berbeda karena pastinya masyarakat awam akan beranggapan bahwa ia ketemuq. Lain halnya dengan seorang dokter,perawat mereka akan mengangkat diagnosis melaui proses keperawatan anatara lain :

  1. Pengkajian merupkan langkah untuk mennaayakan segala keluhan yang terkait dengan pasien.
  2. Diagnosis ialah setelah megetahui keluhan-keluhan maka dokter bisa menentukan penyakit dari pasien
  3. Perencanaan ini merupakan langkah untuk mengatasi diagnosis tersebut 
  4. Implementasi ialah sudah mulai menjalankan dari perencaan tersebut 
  5. Evaluasi disini kita akan mengetahui berhasil atau tidaknya perencanaan yang sudah kita buat
Sehingga orang yang memiliki gejala-gejala tersbut bukan halnya mereka ketemuq melainkan mereka memepunyai masalah pada tubuhnya atau biasa disebut dengan gangguan fisik karena adanya penurunan fungsi kekebalan tubuh yang menjadi penangkal untuk masuknya semua jenis penyakit di tubuh kita. Jikalau sistem imun kita tetap stabil atau seimbang maka kita tidak bakalan bisa terkena penyakit. Kita dapat meningkatkan sistem imun kita melalui memakan makanan seperti banyak mengkonsumsi sayur dan buah


Mungkin dahulunya pada masyarakat awam belum mengenal istilah tenaga medis seperti dokter,perawat karena dahulu juga dokter langka biarpun ada dokter juga belum bisa mengatasi secara bantuan buatan mereka hanya bisa membantu dengan bantuan alami dengan memanfaatkan kekayaan alam tetapi proses penyembuhannya dalam waktu yang jangka panjang. Seiring dengan perkembangannya zaman dokter sudah mulai banyak tetaapi kita lihat lagi apakah masyarakaat bisa mencakup pengobtan tersebut, apa yang menjadi penghambat mereka, yang menjadi penghambat mereka ialah karena faktor ekonomi, sosial, transportasi . pada saat itu juga masyarakat lebih percaya berobat ke orang yang bisa menyembuhkan penyakitnya biasa disebut dengan belian dengan kepercayaannya itu bisa membuat mereka sembuh.

fhoto selesai diskusi tentang KETEMUQ


Komentar

  1. Sekuh dalam bahasa Indonesia artinya kencur bukan temulawak

    BalasHapus

Posting Komentar